Seni dan Budaya
Penutupan Pertemuan Penyair Nusantara XIII: Puisi Milik Semua Generasi, PPNXIV 2026 Digelar di Aceh
Ketua Panitia PPNXIII, Ahmadun Yosi Herfanda, mengumumkan bahwa PPNXIV tahun 2026 akan diselenggarakan di Aceh.
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Sri Widya Rahma
Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Aceh sebagai tuan rumah PPNXIV, serta mendorong koordinasi dengan Balai Bahasa Provinsi Aceh.
Malam Penutupan Penuh Puisi
Malam penutupan diwarnai pembacaan puisi oleh penyair besar Indonesia Taufiq Ismail, yang membacakan dua karyanya, Mimbar (1966) dan Kita Merindukan Dunia (2006).
Penyair Jose Rizal Manua juga tampil memukau dengan dua puisinya, disusul penampilan penyair dari Singapura, Brunei Darussalam, dan negara sahabat lainnya.
Dengan ditutupnya PPNXIII, tongkat estafet penyair Nusantara beralih ke Aceh pada 2026, membawa semangat bahwa puisi akan terus menjadi jembatan persaudaraan lintas bangsa dan generasi. (*)
Baca juga: Pasangan Penyair Gayo Kembali Hangatkan Panggung PPN XIII di Perpusnas
Baca juga: Wali Kota Banda Aceh Bacakan Puisi Mencintai Negeri di PPN XIII Jakarta
Baca juga: Penyair Muda Asal Aceh dan Sabah Malaysia Ikut Ramaikan PPN XIII di Jakarta
LK Ara Kenang Sejarah Terjemahan Didong Kemara yang Dibacakan Renny Djayoesman |
![]() |
---|
Tradisi Betawi dan Pembacaan Puisi LK Ara Membuka PPN XIII di TIM |
![]() |
---|
Generasi Muda Diajak Cintai Tradisi Lisan Aceh Melalui "Workshop Visualisasi Hikayat Aceh" |
![]() |
---|
Penyair Asia Tenggara Disambut dengan Tradisi Betawi “Uluk Sapun” di PPN XIII |
![]() |
---|
Kuflet Bersama Perupa Hamzah Diskusikan Seni Rupa Kontemporer |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.