Tragis, Satu Keluarga di Trenggalek Tertimbun Longsor: Empat Meninggal, Satu Selamat

Bencana tanah longsor kembali terjadi di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, usai hujan deras mengguyur kawasan tersebut pada Sabtu (1/11/2025) malam.

Editor: Malikul Saleh
TRIBUNNEWS.COM
LONGSOR - Bencana tanah longsor kembali terjadi di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, usai hujan deras mengguyur kawasan tersebut pada Sabtu (1/11/2025) malam. 

Setelah identitas dipastikan, kedua jenazah dilarikan ke RSUD dr Soedomo Trenggalek menyusul kedua korban sebelumnya Sarip (60) dan Welas (53) yang merupakan pasangan suami istri dan orang tua dari Rohman dan Fajar.

"Karena kedua korban telah ditemukan operasi SAR kami tutup dan (penanganan) selanjutnya kami serahkan ke Pak Sekda," pungkasnya.

Evakuasi Digelar Dua Hari

Sugeng mengatakan, proses evakuasi dilakukan oleh tim gabungan dari Basarnas Pos SAR Trenggalek, BPBD Trenggalek, TNI, Polri, dan relawan setempat.

Dua korban berhasil ditemukan pada Sabtu malam. 

Pencarian kemudian dilanjutkan esok hari.

Sebab, pada malam itu hujan masih mengguyur deras dan di lokasi terjadi pergerakan tanah.

Esok harinya, pada Minggu pagi, dua korban lainnya berhasil dievakuasi.

Total Keempat korban ditemukan berdekatan di bawah reruntuhan bangunan.

“Keempat korban yang meninggal dunia masing-masing adalah Sarif, lalu istrinya Welas, serta dua anak mereka Fajar dan Rohman. Satu anggota keluarga lainnya berhasil diselamatkan dan kini dirawat di rumah sakit,” terang Sugeng.

Jenazah keempat korban sempat dievakuasi ke RSUD dr. Soedomo Trenggalek untuk proses identifikasi.

Kemudian, empat jenazah tersebut disemayamkan di Masjid Desa Banaran dan dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat.

Pemerintah desa bersama relawan juga tengah menyalurkan bantuan darurat dan mendirikan posko sementara bagi warga yang rumahnya berpotensi terdampak longsor lanjutan.

Masyarakat diimbau agar yang tinggal di kawasan rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di tengah intensitas hujan yang masih tinggi.

“Kami minta warga yang tinggal di lereng atau tepi tebing untuk waspada dan segera mengungsi bila hujan deras turun lama. Keselamatan jiwa lebih utama,” terang Sugeng Asmoro.

Pemerintah daerah kini terus memantau kondisi wilayah yang memiliki kontur tanah rawan longsor agar kejadian serupa tidak terulang.

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Lima Orang Satu Keluarga di Trenggalek Tertimbun Longsor, Empat Korban Tewas dan Satu Selamat

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved