Manipur
Viral, 1.700 Rumah Dibakar dalam Kekerasan di Manipur, Ini Jumlah Korban Meningal dan Luka-luka
Viral, terjadi kekerasan yang menewaskan 60 orang di negara bagian Manipur di timur laut India.
Sebanyak 2.056 pengungsi internal dari Manipur telah memasuki Mizoram dan mencari perlindungan diberbagai bagian negara bagian timur laut tersebut hingga Senin malam.
Pejabat senior tersebut mengatakan bahwa sebagian besar orang dari Manipur berasal dari suku Mizo dan kerabat mereka telah memberi mereka tempat berlindung.
Pemerintah juga berusaha untuk menyediakan tempat penampungan sementara bagi mereka.
Selain itu distrik Saitual, yang berbatasan dengan Manipur, memiliki jumlah pengungsi tertinggi yaitu 827 orang, diikuti oleh distrik Kolasip dengan 757 orang.
Baca juga: Begini Kronologi Mobil Avanza Warga Medan Nyangkut di Pohon Lintasan Gayo Lues - Abdya
Selain itu, 402 orang telah mencapai distrik Aizawl dan 59 orang berlindung di distrik Champai di Mizoram timur dekat perbatasan Myanmar.
Terdapat empat dan tujuh orang dari Manipur di distrik Serchip dan Koujaul.
Peristiwa yang menewaskan sedikit 62 orang terjadi akibat perselisihan antar suku yang mendominasi wilayah manipur, India.
Mereka adalah non-suku Meities dan suku Kukis yang meninggalkan jejak kehancuran di Manipur diantaranya 1.700 rumah dibakar 62 orang tewas serta 35.000 orang kini terlantar.
Tak hanya itu para korban dalam peristiwa selisih antar etnis ini mengalami trauma untuk kembali ke desa mereka.
Bentrokan besar yang melanda wilayah Manipur India awalnya terjadi ketika Persatuan Pelajar Semua Suku Manipur (ATSUM) menyelenggarakan 'Pawai Solidaritas Suku' di daerah Torbung di distrik Churachandpur.
Mereka memprotes tuntutan non-suku Meitei yang mendominasi Lembah Imphal untuk status Scheduled Tribe (ST) yaitu suku-suku tertentu yang statusnya diakui secara formal oleh undang-undang nasional India.
Akibatnya salah satu wilayah di Manipur yang terdampak paling parah yaitu desa-desa di kabupaten/kota atau distrik Bishnupur yang kini telah menjadi tanah tak bertuan.
Melansir dari India Today Bishnupur, yang terletak di antara Imphal didominasi oleh komunitas Meitei dan Churachandpur serta didominasi oleh komunitas suku Kuki, adalah wilayah yang memiliki populasi campuran.
Bentrokan paling keras terjadi di kabupaten/kota tersebut ketika massa dari non-suku Meities dan suku Kukis menyerbu desa, membakar rumah dan properti.
Akibatnya di antara tempat-tempat yang paling menderita adalah tempat-tempat yang memiliki populasi campuran dan pernah menjadi mercusuar harapan untuk hidup berdampingan secara damai antar komunitas.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Viral-terjadi-kekerasan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.