Berita Aceh

Sekda Sebut Masyarakat Aceh Dukung Pemilu Damai, Saat Dampingi Menko Polhukam dalam Diskusi

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Mohammad Mahfud MD didampingi Sekretaris Daerah Aceh, Bustami...

|
Penulis: Nurkhalis | Editor: Jafaruddin
TribunGayo.com
Sekretaris Daerah Aceh, Bustami, SE, M.Si, foto bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI, Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, S.H., S.U., M.I.P., pada acara silaturahmi Forkopimda se-Aceh beserta Ulama dan Tokoh Masyarakat Pasee, di Gedung MBP Arun, Lhokseumawe, Minggu, (11/6/2023) malam. 

“Negara kita dibentuk berdasarkan sistem demokrasi, dimana pimpinan negaranya dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat. Cara yang paling praktis menjalankan demokrasi adalah dengan melaksanakan Pemilu,” kata Mahfud.

Dalam kesempatan itu, Mahfud bercerita bagaimana proses merebut kemerdekaan RI yang diperjuangkan oleh para tokoh bangsa.

Mulai dari proses persiapan hingga pada tahapan proklamasi.

Mahfud mengatakan, Indonesia menjadi satu-satunya negara di dunia yang kemerdekaannya berdasarkan hasil perjuangan rakyat yang merebut dari tangan penjajah.

Bukan dihadiahi seperti negara lainnya.

Ia mengatakan, kemerdekaan dapat diraih pada tahun 1945 karena semua golongan dan tokoh di tanah air bersatu dan berjuang bersama.

Pasca kemerdekaan pun, Indonesia telah meraih banyak kemajuan.

Baca juga: Putri Ariani Berpeluang Jadi Juara, Bawa Pulang Rp 14,7 Miliar jika Menang Americas Got Talent 2023

“Indonesia tahun 45 dan sebelumnya diasumsikan rakyatnya semuanya miskin, tapi begitu merdeka, dalam masa pemerintahan Bung Karno bisa menurunkan kemiskinan sampai ke angka 56 persen, dilanjutkan Pemerintahan Soeharto.

Kemiskinan tinggal 14 persen. Kemudian pasca reformasi sampai pemerintahan saat ini, angka kemiskinan tinggal 9,1 persen dalam angka statistik,” tutur Mahfud.

Kata Mahfud, lahirnya Indonesia dan berbagai kemajuan yang diraih merupakan nikmat Allah yang harus disyukuri.

Ia mengajak semua pihak membangun negeri sesuai dengan posisi dan kemampuan.

“Pemilu ini perlu kita sukseskan untuk mensyukuri berkat rahmat Allah, janji Allah sesuai dalam Al Qur’an jika bersyukur, maka nikmat akan ditambah,” pungkas Mahfud. (*) 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved