Berita Internasional
Update Banjir Libya, KBRI Pastikan tidak Ada Korban dari WNI, Korban Meninggal Dikubur Massal
edutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tripoli Libya menyatakan belum ada laporan korban jiwa Warga Negara Indonesia (WNI) akibat bajir Libya
Tamer Ramadan, anggota delegasi Federasi Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional untuk Libya, menyatakan keprihatinannya.
Menurutnya, Libya membutuhkan bantuan internasional karena penanganan banjir di luar kemampuan pemerintah, masyarakat nasional, dan rakyat.
Menteri Penerbangan Sipil Benghazi, Hichem Chkiouat, berhasil mengunjungi Derna, yang sulit dijangkau karena akses jalan hancur atau terputus.
“Mayat tergeletak di mana-mana, di laut, di lembah, di bawah bangunan,” kata Hichem Chkiouat kepada Reuters, Selasa (12/9/2023).(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KBRI Tripoli Pastikan Tak Ada WNI yang Jadi Korban Banjir di Libya Timur"
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ratusan Korban Banjir di Libya Dikubur secara Massal, 10.000 Orang Masih Hilang
| Satu Kota Besar di Gaza Rata dengan Tanah, 90 Persen Bangunannya Hancur |
|
|---|
| Warga Korea Selatan Sambut Gembira Pemakzulan Yoon Suk-yeol dari Jabatan Presiden |
|
|---|
| Ledakan Pipa Gas Petronas di Selangor, 112 Orang Terluka |
|
|---|
| Tiba di Istana Rashtrapati Bavan India, Presiden Prabowo Disambut Dentuman Meriam 21 Kali |
|
|---|
| 35 Warga Negara Indonesia Ditangkap di Malaysia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/banjir-libya1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.