Siswa SMP Meninggal Diduga Gegara Hukuman Squat Jump 100 Kali, Keluarga Tempuh Jalur Hukum
Seorang siswa SMP Negeri 1 STM Hilir, berinisial RSS (14), dilaporkan meninggal dunia setelah diduga dihukum oleh gurunya melakukan squat jump.
Diberitakan sebelumnya, Yuliana sempat mengungkap pesan terakhir anaknya sebelum meninggal dunia.
Pesan itu ialah supaya memenjarakan Seli Winda Hutapea, guru Agama yang telah menghukumnya squat jump 100 kali.
Menurut Yuliana, anaknya mengatakan, guru itu harus dipenjara supaya tak ada lagi pelajar yang sakit setelah memperoleh hukuman darinya.
"Mak, kakiku sakit sekali, Mak. Penjarakan-lah guru itu, Mak, biar dia jangan biasa begitu," kata Yuliana menirukan ucapan anaknya, Jumat (27/9/2024).
Beberapa jam setelah korban meninggal, Yuliana langsung mendatangi Polsek Talun Kenas yang berjarak kurang lebih sekitar 3 km dari rumahnya untuk membuat laporan.
Namun, laporan gagal dibuat karena dirinya tak bersedia jasad RSS dibongkar untuk dilakukan proses autopsi.
Lantas, Yuliana malah disuruh membuat pernyataan tidak bersedia dilakukan autopsi.
Surat itu pun akhirnya disetujui dan ditandatangani Yuliana akibat dirinya tidak paham mengenai proses hukum yang harus dilakukan.
Adapun saat ini jenazah korban sudah dimakamkan tak jauh dari rumahnya di pemakaman keluarga di Desa Negara Beringin, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang pada Jumat siang.
Meski sempat tak jadi membuat laporan dan menandatangani surat pernyataan tak autopsi, dirinya akan tetap membuat laporan lagi.
Ia tak ikhlas kepergian anaknya akibat dugaan dihukum squat jump 100 kali oleh gurunya.
"Di Polsek Talun Kenas, mereka meminta saya tanda tangan bahwa saya mundur dari laporan ini. Saya tanda tangani karena saya tidak mengerti hukum," ujarnya.
Kronologi Kejadian
Yuliana Padang mengatakan, hukuman squat jump diterima anaknya pada Kamis, 19 September 2024 lalu, karena tak bisa menghafal apa yang diminta gurunya.
Sepulang dari sekolah, korban mengeluh sakit pada bagian kakinya akibat dihukum.
| Sosok Awaluddin yang Tewas dalam Kecelakaan di Bener Meriah Dikenal Pengasih dan Bermasyarakat |
|
|---|
| Guru Olahraga Diduga Pukul Siswa SD hingga Tewas, DPR Minta Pelaku Dihukum Berat |
|
|---|
| Tersandung Kasus Sabu, Warga Jeumpa Bireuen Dituntut Hukuman Mati, Ini Kronologinya |
|
|---|
| 5 Siswa Aceh Ikuti OSN SMA 2025 di Malang, Ini Nama dan Asal Sekolahnya |
|
|---|
| Tragis, Siswa SMP di Grobogan Tewas Diduga Akibat Perundungan di Dalam Kelas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Seorang-siswa-SMP-Negeri-1-STM-Hilir-berinisial-RSS-14.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.