Kopi Gayo

Kopi Gayo Didong Runcang Selaras dengan UU Pemajuan Kebudayaan dan Permendagri

Kopi Gayo Didong Runcang  tersebut diselenggarakan Sabtu,18 Februari 2023 hingga Agustus 2023 di Taman Inen Mayak Teri Takengon, Aceh Tengah.

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Rizwan
TribunGayo.com
Reje Merah Mersa Ismail Wahab bersama Fikar W Eda 

Taradita Group menyediakan total hadiah Rp 50 juta untuk kegiatan "Kopi Gayo Didong Runcang" tersebut.

"Kegiatan ini  merupakan cara kita mendukung pembangunan pariwisata Tanah Gayo di Aceh Tengah dan Bener Meriah berbasis kopi, alam, dan seni budaya. Sekaligus kita melestarikan kesenian didong Gayo yang melibatkan generasi Gayo Milenial," kata Eddi Taradita.

Kegiatan ini menggandeng konseptor Founder Desember Kopi Gayo Fikar W.Eda, serta didukung seniman Gayo, Azam Musara dan Yus Oloh Guwel sebagai kurator didong dan kurator seni pertunjukan. 

"Kopi Gayo Didong Runcang" berbentuk festival didong dari masing-masing di Aceh Tengah dan Bener Meriah. Pesertanya disayaratkan generasi milenial dengan usia maksimum 30 tahun.

Pertunjukan dilakukan setiap Sabtu dan Minggu sampai Juli 2023 nanti.

Selain itu juga akan dihadirkan pertunjukan seni komunitas etnik yang di Aceh di Aceh Tengah dan Bener Meriah serta sanggar-sanggar seni dan sanggar sekolah.

Kurator Didong,  Azam Musara mengatakan bahwa  pihaknya sudah berkomunikasi dan meneliti kecamatan-kecamatan yang akan ambil bagian dalam kegiatan ini.

"Ini merupakan cara baru dalam menghadirkan seni tradisi, sebab bisa dilaksanakan secara berkala. Bagi masyarakat ini adalah agenda wisata yang bisa dinikmati selain kopi dan alam Tanah Gayo," kata Azam Musara yang lama merantau di Jakarta.(*)

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan GoogleNews

Baca juga: Festival Kopi Gayo Didong Runcang di Aceh Tengah & Bener Meriah Berhadiah Rp 50 Juta, Ini Jadwalnya

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved