Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Awas Ini Ciri Orang Munafik di Era Modern, Ustadz Adi Hidayat: Suka Berdebad untuk Bela yang Salah

“Awas dan inipun banyak terjadi, Berdebad, berselisih untuk membela perbuatan salah” Tegas Ustadz Adi Hidayat.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Malikul Saleh
Serambinews.com
Awas Ini Ciri Orang Munafik di Era Modern, Ustadz Adi Hidayat: Suka Berdebad untuk Bela yang Salah 

Artinya: Apabila engkau melihat mereka, tubuhnya mengagumkanmu. Jika mereka bertutur kata, engkau mendengarkan tutur katanya (dengan saksama karena kefasihannya). Mereka bagaikan (seonggok) kayu yang tersandar. Mereka mengira bahwa setiap teriakan (kutukan) ditujukan kepada mereka. Mereka itulah musuh (yang sebenarnya). Maka, waspadalah terhadap mereka. Semoga Allah membinasakan mereka. Bagaimanakah mereka dapat dipalingkan (dari kebenaran)?

Ciri yang digambarkan pada surah Al Munafiqun ayat 4 adalah orang munafik bagaikan kayu yang tersandar. Pasalnya, orang munafik dianggap tidak dapat berdiri di atas kaki sendiri hingga harus bersandar pada sesuatu.

Dan ciri orang munafik yang terakhir pada ayat Al-Qur'an ini adalah mereka selalu cemas karena menganggap seruan keras ditujukan kepada mereka.

Selain itu, disebutkan pula dalam firman lain yakni surah Al Baqarah ayat 11. Allah SWT berfirman,

وَاِذَا قِيْلَ لَهُمْ لَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِۙ قَالُوْٓا اِنَّمَا نَحْنُ مُصْلِحُوْنَ

Artinya: Apabila dikatakan kepada mereka, "Janganlah berbuat kerusakan di bumi," mereka menjawab, "Sesungguhnya kami hanyalah orang-orang yang melakukan perbaikan."

As-Saddi dalam tafsirnya mengutip pendapat Ibnu Mas'ud dan dari sejumlah sahabat Rasulullah SAW. Maksud dari kerusakan di bumi adalah perbuatan kekufuran dan maksiat. Namun, elakkan dari orang munafik itu langsung dibantah oleh Allah SWT dalam ayat setelahnya yakni surat Al Baqarah ayat 12.

اَلَآ اِنَّهُمْ هُمُ الْمُفْسِدُوْنَ وَلٰكِنْ لَّا يَشْعُرُوْنَ

Artinya: Ingatlah, sesungguhnya merekalah yang berbuat kerusakan, tetapi mereka tidak menyadari.

Hadits Rasulullah tentang Ciri Orang Munafik

Rasulullah SAW juga turut menjelaskan empat ciri orang yang munafik dalam haditsnya. Dari Abdullah bin 'Amr radhiyallahu 'anhu yang mengutip sabda Rasulullah SAW,

أَرْبَعٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ كَانَ مُنَافِقًا خَالِصًا ، وَمَنْ كَانَتْ فِيهِ خَصْلَةٌ مِنْهُنَّ كَانَتْ فِيهِ خَصْلَةٌ مِنَ النِّفَاقِ حَتَّى يَدَعَهَا إِذَا اؤْتُمِنَ خَانَ وَإِذَا حَدَّثَ كَذَبَ وَإِذَا عَاهَدَ غَدَرَ ، وَإِذَا خَاصَمَ فَجَرَ

Artinya: "Ada empat tanda, jika seseorang memiliki empat tanda ini, maka ia disebut munafik tulen. Jika ia memiliki salah satu tandanya, maka dalam dirinya ada tanda kemunafikan sampai ia meninggalkan perilaku tersebut, yaitu: jika diberi amanat, khianat; jika berbicara, dusta; jika membuat perjanjian, tidak dipenuhi; jika berselisih, dia akan berbuat zalim." (HR Muslim)

Wallahumusta’an (*)

(TribunGayo.com/Intan Mutia)

Sumber: TribunGayo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved